Cerita, Motivasi & Renungan #71
Ibu Mencius meminta murid Confusius, Zi si, agar mengambil anaknya
sebagai murid. Pada mulanya Mencius belajar sungguh-sungguh. Tapi
sesudah beberapa hari, perhatiannya mulai berkurang. Suatu hari, saat
gurunya keluar, Mencius bersama teman-temannya membolos.
Suatu hari, ketika Mencius pulang terlambat ke rumahnya sepulang sekolah. Sang Ibu yang lagi menenun kain,bertanya : “Mengapa kamu pulang terlambat hari ini?”
Mencius terdiam. Sang ibu merasa ada sesuatu yang salah. Sang ibu menanyakannya lagi.
“Saya bermain kucing-kucingan,” jawab Mencius akhirnya. “Belajar sangat membosankan,” lanjutnya..
Sang ibu yang mendengar jawaban tersebut hanya diam. Namun tiba-tiba, sang ibu memotong benang tenunnya, terus berkata, ”Sekarang benang itu putus, dapatkah ibu terus menenun?”
Mencius diam,. “tidak bu” katanya.
“Demikian juga dengan belajar. Jika kamu berhenti di tengah jalan, kamu tidak akan berhasil.”
quote from Winston Churchill
klo omongan nye orang beken sehhh
"Never, Never, Never Give Up"
story from takhe ALOE
Suatu hari, ketika Mencius pulang terlambat ke rumahnya sepulang sekolah. Sang Ibu yang lagi menenun kain,bertanya : “Mengapa kamu pulang terlambat hari ini?”
Mencius terdiam. Sang ibu merasa ada sesuatu yang salah. Sang ibu menanyakannya lagi.
“Saya bermain kucing-kucingan,” jawab Mencius akhirnya. “Belajar sangat membosankan,” lanjutnya..
Sang ibu yang mendengar jawaban tersebut hanya diam. Namun tiba-tiba, sang ibu memotong benang tenunnya, terus berkata, ”Sekarang benang itu putus, dapatkah ibu terus menenun?”
Mencius diam,. “tidak bu” katanya.
“Demikian juga dengan belajar. Jika kamu berhenti di tengah jalan, kamu tidak akan berhasil.”
quote from Winston Churchill
klo omongan nye orang beken sehhh
"Never, Never, Never Give Up"
story from takhe ALOE
Terima kasih telah membaca artikel di blog ini. Silakan copas dan sebarkan tetapi jangan lupa cantumkan link blog ini. ya. :)
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar